H2 Health And Happiness, Solusi Praktis Atasi Diabetes


DIABETES SALAH SATU PENYAKIT PEMBUNUH
Akhir akhir ini suka sedih deh ya lihat tetangga kanan kiri ataupun kerabat terdekat yang kena penyakit dalam terutama penyakit diabetes.  Apalagi kapan hari saya sempat mendengar salah satu teman kantor suami terkena penyakit diabetes akut dan akhirnya meninggal karena penyakit yang dialaminya itu. 

Saking parahnya penyakit diabetes yang dideritanya. Beliau menyuntikkan insulin sendiri ke bagian lengannya jika dirasa sudah mengalami kesakitan yang tak tertahankan. Bahkan suami saya sempat bercerita saat memiliki kenangan dengan almarhum waktu dinas luar dan harus sekamar hotel. Suami melihat sendiri almarhum temannya itu dulu sempat menyuntikkan insulin ke lengannya sendiri. Agak ngilu sih lihatnya, namun jika tidak disuntik sendiri, beliaunya akan kesakitan dan merasa lemas tidak bertenaga. 

Itu salah satu kasus jahatnya penyakit diabetes yang kini banyak ditemukan di masyarakat ya, namun pada prakteknya masih banyak lho kasus diabetes yang tidak terdeteksi sehingga meninggal tanpa tertolong. Makanya untuk itulah Kemenkes membuat gerakan Cegah Diabetes Dengan CERDIK.  Apa sih CERDIK itu? nah ternyata nih CERDIK sendiri merupakan kepanjangan dari :

C heck kesehatan secara rutin dan berkala
E nyahkan asap rokok
R ajin olahraga
D iet yang sehat
I stirahat dengan cukup
K elola stress dengan baik

Yukkk ahh ikutan program pemerintah untuk mengurangi diabetes ini. Dan tentunya program yang baik ini tidak bisa berjalan lancar dengan sendirinya, tanpa adanya bantuan pihak lain dan masyarakat tentunya. So PT Kalbe Farma pun selaku perusahaan farmasi terbuka terbesar di Asia Tenggara tak ketinggalan turut serta membantu pemerintah untuk mencegah penyakit diabetes. 

KENALAN DENGAN PRODUK H2 HEALTH and HAPPINESS UNTUK DIABETES
Hal ini pun saya ketahui saat menghadiri bincang santai pada tanggal 31 Januari 2018 bertempat di Akasaka Tei Jakarta beberapa hari lalu.

Ada beberapa narasumber yang hadir di acara pagi itu seperti :
  1. dr. Cindiawaty josito, MARS, MS, SpGK selaku Ahli Gizi Klinis
  2. drg Dyah Erti Mustikawati  MPH selaku Kepala Subdirektorat Diabetes Melitus
  3. Dr Didah Nur Faridah selaku Kepala Pengembangan Layanan Analisis Pangan
  4. Bapak Widiyatmo, selaku Deputy Direktur Development PT Kalbe Farma
Apa saja sih isi dari narsum tersebut? yukk mari simak ya. Menurut drg Dyah menyebutkan bahwa penderita diabetes itu ternyata terus bertambah. Pola hidup masyarakat pun ikut mempengaruhi lho. So, penting banget deh konsumsi banyak buah segar, berolahraga, istirahat yang cukup dan menghindari paparan asap rokok. Hal - hal tersebut bisa menjadi cara ampuh mencegah diabetes datang. 

Lalu, menurut dr Cindy menjelaskan bahwa untuk mengurangi faktor resiko terkena diabetes, sudah seharusnya masyarakat menggunakan bahan pangan dengan indeks glikemik rendah karena mampu mengurangi kecepatan naiknya gula darah. Nah, perlunya keseimbangan antara makanan dan minuman pun juga diperlukan lho temans disini. 

Dan hal yang disampaikan Dr Didah berbeda lagi nih temans, yaitu sebagai kepala pengembangan layanan analisis pangan IPB. Pihaknya secara rutin melakukan penelitian terhadap produk pangan yang dapat membantu kesehatan masyarakat. Salah satunya adalah pengembangan produk pangan yang berserat tinggi dan memiliki indeks glikemik rendah bagi penderita diabetes. Untuk itu dengan adanya produk berglikemik rendah seperti inovasi yang dilakukan oleh PT Kalbe Farma patut diberikan apresiasi yang tinggi. 

H2 TEPUNG KELAPA

Hal ini seperti yang disampaikan oleh bapak Widiyatmo, yang menjelaskan bahwa "Kalbe mencoba memberikan solusi untuk penderita diabetes dengan cara yang praktis dengan menggunakan H2 Health and Happiness melalui bahan tepung kelapa yang dicampurkan pada beras yang akan dimasak jadi bisa menurunkan indeks glikemik sehingga cocok untuk penderita diabetes"  

Karena nasi yang dicampur dengan tepung kelapa itu lebih berserat dan bisa membantu kita lebih kenyang. So cocok untuk menekan nafsu makan dan bisa menjadi pendamping kita dalam melakukan diet nih. Sssttt ternyata selain bisa dicampur dengan beras. Dalam penggunaannya tepung kelapa juga bisa dicampurkan sebagai tepung terigu pada berbagai macam kue / pastry. Lebih sehat dan pastinya membuat kue jadi lebih lembut.


Cara memasak tepung kelapa nya pun mudah, kita cukup menambahkan H2 Tepung kelapa dengan takaran 25% pada beras putih saat memasak. Sekitar 6-7 SDM tepung kelapa dicampur pada 1 cup beras putih. Jadi kalau misalnya teman-teman masak berasnya 3 cup ya berarti tambah tepung kelapanya 7x3=21 SDM tepung kelapa. Praktis kan ya 😅

Jadi, dengan adanya produk inovasi baru yang terbuat dari kelapa asli ini akan membantu para wanita di luar sana untuk memenuhi asupan gizi keluarga tanpa timbul keresahan atas penyakit diabetes. 


Yess, datang ke acara ini membuat saya semakin memahami bagaimana pentingnya menjaga kesehatan dan menjauhkan diri dari penyakit diabetes. Lebih baik mencegah kan daripada mengobati. Karena sebenarnya penyakit yang datang itu berasal dari pola hidup kita masing-masing.

Dan diakhir acara pun kami disuguhi nasi yang dicampur dengan tepung kelapa. Ternyata rasanya enak dan ga hambar kog. Serbuk kelapanya pun terlihat menyatu dengan nasi.

Jadi saya pun bisa membayangkan jika penderita diabetes makan nasi yang dicampur tepung kelapa seperti ini, akan membantu penderita diabetes dengan rasa tenang tanpa khawatir dengan porsi nasi yang jadi "musuh" penderita diabetes.


Jadi mulai sekarang cegah yukk diabetes dengan pola hidup yang sehat dan jangan lupa mengatur pola makan berolahraga dan istirahat yang cukup.






Komentar

Sapa Dunia mengatakan…
Memang apa yg dimakan, seharusnya diperhatikan, agar kita sehat selalu
Tina Sindi mengatakan…
Semoga saya jg bs konsisten menerapkan pola hidup sehat dan selalu mengkomsumsi Tepung Kelapa ini
April Hamsa mengatakan…
Tetanggaku juga ada yang suntik insulin mbak. Tapi dia ke puskesmas gtu krn kebetulan deket dr rumah. Emang kaalu dah kena diabetes gtu ya. Makanya sebelum kena kita jaga gaya hidup. TFS review acaranya :D
Rach Alida Bahaweres mengatakan…
Aku sih berharap tepung kelapa ini makin banyak yang kenal dan digunakan ya mba. Biar bisa mencegah diabetes. Serem kan karena diabetes itu penyakit ketiga yang sebabkan kematian di Indonesia
Uci mengatakan…
Manfaat tepung kelapanya banyak ya, saya penasaran dengan rasa nasi campur kelapa nya
nursaidr mengatakan…
Diabetes hanya perlu diwaspadai. Atur gaya hidup sehat, pola makan, olahraga, tidak merokok. Dan sekarang ada tepung kelapa yg baik menurunkan indeks glikemik sampai pada beras putih. Sangat friendly untuk yg sudah menderita diabetes ya.
duniaeni.com mengatakan…
Diabetes itu ibu dari semua penyakit, karena diabetes maka muncul penyakit-penyakit lainnya
Nita Lana Faera mengatakan…
Oh kalo gitu ini nggak cuma bagus untuk orang diabetes aja, tapi juga buat orang diet, karena bisa bikin kenyang dan masaknya pun dicampur dg nasi. Nice ini...
Punto mengatakan…
Pas banget ini, tepung kelapanya bisa kusarankan ke ibuku yang juga penderita diabetes, semoga beliau mau..
Helenamantra mengatakan…
iya mbak, kalau ga suntik insulin rasanya lemas. Itulah mengapa butuh telaten dan tekun mengobati diabetes.
Diabetes bikin ngeri juga ya
Tetty Hermawati mengatakan…
Diabetes emang nyeremin yaa, kudu diet gula nih mulai dari sekarang.
Ade UFi mengatakan…
Kemarin jajal buat nasi tepung kelapa. Tapi tepungnya cuma 1 SDM. Kurang berarti ya. Harus 6-7 sdm utk 2 cup beras. Hmm.. Pantesan masih berasa nasi biasa. Cuma wangi2 kelapa aja.. Xixixi.
Leyla Hana mengatakan…
Duh serem bayangin harus suntik insulin terus ya. Semoga kita terhindar dari diabetes.
Sie-thi Nurjanah mengatakan…
Solusi makan sehat, apalagi utk penderita diabetes ga bisa sembarang makan apapun. Semua memang harus dimulai dari kebiasaan utk menerapkan pola hidup sehat. Yesss, mencegah lebih baik daripada mengobati
ria buchari mengatakan…
Mencegah lebih baik daripada mengobati ya Jeung..yuk kita mulai dari sekarang
Ratna Dewi mengatakan…
Dulu aku suka penasaran emang orang sakit diabetes apa iya sakit banget sampai minum obat atau suntik insulin pake alarm trus kadang suntik insulin sendiri. Eh ternyata emang pembunuh no 3 di Indonesia ya. Jadi harus semakin aware dengan penyakit ini dan turunkan risikonya.
Indri mengatakan…
Aku juga merasa beruntung bisa dtg ke diskusi kesehatan ini krn dpt ilmu bnyk bgt
Nurul Sufitri mengatakan…
Ternyata menerapkan pola makan dan gaya hidup yang benar itu ga mudah ya :) Setelah mengikuti acara ini setidaknya kita bisa lebih paham bagaimana kiat2 khusus mencegah penyakit diabetes melitus. Alhamdulillaah sekarang sudah ada solusi dari Kalbe Farma dengan H2 Tepung Kelapa kita berusaha menjaga nutrisi dan asupan terbaik bagi tubuh kita.
Novitania mengatakan…
aku mau diet huhuhu. pas kemarin diperiksa kesehatan lemakku banyak dan skarang mau nambahin h2 tepung kelapa pas masak nasi ah.
Lia Lathifa mengatakan…
penyakit tidak menular sekarang banyak menyerang tanpa diduga gejalanya ya, memang sebaiknya pola makan dan bahan makanan yan digunakan harus pas, aru tau ada tepung kelapa ini