Nasi Jagung, Makanan Ndeso Yang Selalu Membuat Rindu Pulang Kampung

 Nasi Jagung dan Keistimewaannya (tulisanfebri360)

NASI JAGUNG MAKANAN NDESO NAN ISTIMEWA

Bismillah, mau ngomongin makanan lagi yang wajib saya santap saat berada di kota Malang (kota kelahiran) yang diincar banyak orang untuk menjadi destinasi wisata. Well, selamat datang di artikel gabut Febri kali ini. 

Disebabkan harus tetap setoran menulis untuk grup. So.... biar tetap update blognya saya mau nulis nasi jagung saja, setelah kemaren nulis seputar serba-serbi makanan favorit ndeso lainnya yaitu rujak cingur

Jadi biar adil, karena saya juga selalu menyempatkan makan nasi jagung setiap pulang ke Malang. So, mari kita review makanan yang sederhana tapi penuh makna ini. Sebenarnya yang membuat istimewa adalah dicampurnya jagung parut pada nasi putih yang diaduk jadi satu hingga tercampur rata dan membuat warnanya tidak lagi putih polos. Tetapi putih dengan ada tekstur orange gitu, sebagai penanda sudah tercampur dengan bahan utamanya yaitu jagung. 

Secara ya, setiap hari kita makan nasi putih biasa, sehingga ketika bertemu dengan nasi jagung, pastilah gelora dan selera makan ini jadi tergugah karena pesonanya. Terlebih makan nasi jagung hanya bisa saya dapatkan saat pulang kampung seperti ini. 

Cocoknya lagi, nasi jagung ini dinikmati saat sarapan di pagi hari. Dengan segala macam isi yang lengkap membuat nasi jagung semakin menggoda. Kalau saya sih paling suka dengan sayur pedes dan juga ikan asinnya sih. Seporsi nasi jagung dijual berkisar antara  Rp 8.000 hingga Rp 15.000. Semakin banyak lauk yang kita pilih, maka semakin banyak pula harus kita bayar. Lauk lainnya bisa berupa ayam, ikan dan juga telor ya. 

Bagi saya, saat pulang kampung ke kota Malang. Akan terasa kurang jika tidak menikmati seporsi nasi jagung yang dijual oleh tetangga orang tua saya. Jika dia sedang tidak berjualan, maka saya akan membelinya ke tempat yang lain. Pokoknya sih, saya mewajibkan diri saya minimal makan nasi jagung 1x saat pulang kampung. 

Semakin durasi pulkamnya lama, maka akan semakin sering juga saya menikmati sebungkus nasi jagung yang dikemas dengan kertas bungkus ini. Pasti akan terasa ada yang kurang jika tidak merasakan makanan ndeso satu ini saking istimewa rasa dan keunikannya yang tidak saya jumpai di tempat tinggal saya saat ini di Tangerang. 

Nah, kalau kalian gimana? suka makanan ndeso yang apa nih? share ya 

***

Setoran artikel ke 57, minggu ke empat bulan Juli 2023 WAG Blogger Traveller Batch 2