Cegah Hipertensi Yuk, Dengan Inovasi Smartphone Terbaru dari Omron



Assalamualaikum teman-teman? semoga semua sehat ya

Menjaga kesehatan itu harus banget lho, apalagi kita harus tahu kondisi kesehatan kita. Suka sedih deh akhir-akhir ini banyak kasus orang meninggal karena berbagai macam penyakit, termasuk kakek saya dan juga paman suami hikshiks. 

Mulai dari serangan jantung, kanker, stroke, diabetes melitus, komplikasi juga hipertensi. Terutama untuk hipertensi ya ini penyakit yang bisa disebut "Sillent killer" yang artinya bisa juga dimaksud dengan penyakit yang timbul hampir tanpa adanya gejala awal namun dapat menyebabkan kematian. 

Untuk itu, penting lho bagi kita untuk mengetahui kondisi kesehatan sendiri dengan rajin memeriksanya ya. Termasuk juga dengan tekanan darah yang seharusnya kita ketahui sendiri kondisinya. 

Karena banyak fakta yang menyebutkan banyak orang terkena penyakit Hipertensi tanpa mengetahui bahwa dirinya terkena penyakit itu. Sayang kan 😥 kalau bisa mencegah sedini mungkin kenapa harus sampai sakit. 

Nah, untuk mengurangi tingginya jumlah penderita Hipertensi maka PT Omron Healthcare dan Indonesian Society Of Hypertension (InaSH) mengadakan program mengukur tekanan darah jutaan orang di dunia selama program May Measurement Month 2017 (Bulan Pengukuran Mei 2017)

Sekaligus menyumbangkan 500 alat pengukur tekanan darah digital sebagai bagian dari partisi untuk mendukung kampanyenya tersebut. Hal ini sekaligus mendorong kaum muda agar lebih meningkatkan kesadaran akan bahaya penyakit hipertensi. 


Tepatnya tanggal 22 Mei 2017, bertempat di salah satu ruangan lantai 3 hotel Fairmount Jakarta. Saya mengikuti talkshow yang terkait dengan Hipertensi. Duh langsung makjleb gitu denger penjelasan para ahlinya di bidang penyakit yang telah banyak memakan korban ini. 

Sebelum ngobrolin panjang lebar tentang hipertensi. Pasti sudah pada tahu kan ya apakah hipertensi itu? Yapp Hipertensi atau tekanan darah tinggi mengacu pada kondisi dimana tekanan darah melebihi batas normal dari waktu ke waktu. 


Dan supaya kinerja tubuh maksimal, kita harus memiliki tekanan darah normal. Hal ini biasanya dicatat sebagai dua angka, angka atas (tekanan sistolik-dibawah 135 mmHG) dan angka bawah (tekanan diastolik-dibawah 85 mmHG).



Nah, sekarang yukk ngobrolin segala macam yang terkait dengan hipertensi sama ahlinya. Di acara ini ada Dr. dr. Yuda Turana, Sp.S selaku Ketua umum himpunan Hipertensi Indonesia (InaSH). Dan juga ada Dr. Tunggul D. Situmorang, Sp. PD.KGH selaku wakil ketua umum (InaSH) tak ketinggalan ada Mr Yoshiaki Nishiyabu yang merupakan Marketing Manager PT Omron Helathcare Indonesia ikut hadir siang hari itu. 

Nah sesi pertama ada Dr. dr Yuda Turana, Sp.S nih yang memberikan pencerahan pada saya bahwa "Setiap 10 juta orang meninggal di seluruh dunia karena hipertensi (wow 10 juta guys banyak bingit ya) Pengidap hipertensi akan mengalami stroke, serangan jantung atau meninggal karena komplikasi kardiovaskular lainnya."


Masih bersama dr Yuda yang mengatakan bahwa pada bulan Mei ini telah dilakukan pengukuran masal di masyarakat. Ada 1 juta orang yang mengikuti program pengukuran ini di Indonesia, dan hasilnya adalah adanya fakta bahwa banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa dia mengalami hipertensi, kedua fakta bahwa masyarakat yang tahu bahwa dia hipertensi tapi tidak merasakan sakit atau gejala hipertensi. 

Padahal setiap orang harus tahu tekanan darahnya, untuk itu InaSH menyambut antusias program PT Omron untuk memeriksa tekanan darah masyarakat yang ikut meramaikan bulan May Measurement Month 2017.

Selanjutnya ada penjelasan dari Dr. Tunggul D. Situmorang, Sp. PD.KGH selaku wakil ketua umum (InaSH) yang mengatakan bahwa "manfaat mengendalikan tekanan darah pada uji coba klinis pengobatan hipertensi dapat menurunkan kejadian stroke 35%-40%, gagal jantung lebih dari 50%"



Untuk hipertensi sendiri ada 2 ya, hipertensi primer karena tidak diketahui penyebabnya biasanya merupakan kombinasi antara berbagai faktor genetik dan lingkungan. Dan hipertensi sekunder yaitu, terjadi akibat suatu penyakit tertentu, misalnya penyakit ginjal, hormonal, obat-obatan dll.

Hipertensi sendiri merupakan penyakit yang menjadi penyebab terbesar terhadap gagal ginjal di Indonesia. Dan hipertensi sendiri dengan penyakit ginjal kronik bisa beresiko tinggi pada serangan jantung.  Sebenarnya, banyak pilihan obat-obatan tapi tetap perlu pilihan yang tepat dan pilihan obat-obat kombinasi.

Adapun faktor resiko yang menjadi pemicu hipertensi adalah gula, kegemukan dan juga perokok. 

Hiii serem ya guys, sama penyakit satu ini. Apalagi ada fakta yang menyebutkan bahwa  1 dari 4 orang dewasa memiliki resiko hipertensi, hipertensi menyebabkan kematian 13% di seluruh dunia dan sekitar 50% hipertensi merupakan faktor resiko penyakit jantung dan stroke.

Yukk ahh kita jaga kondisi tubuh, selama kita bisa mencegah dan melakukan tindakan preventif kenapa nggak. Secara mencegah itu kan lebih gampang ketika mengobati. Salah satunya ya dengan menjaga kondisi tubuh tetap sehat, sehingga jantung kita pun akan ikut sehat. Berikut nih tipsnya : 


Ketiga hal itu perlu banget lho dilakukan, supaya kita tetap memiliki jantung yang sehat. Karena dengan memonitor kesehatan jantung kita secara rutin, dan diikuti pola makan yang sehat juga teratur maka penyakit hipertensi akan jauh dari dalam diri aamiin 😇.

Nah, terkait dengan pengukuran tekanan darah yang dilakukan di rumah. PT Omron Healthcare punya solusinya nih. Hal ini disampaikan oleh Mr Yoshiaki Nishiyabu, marketing manager PT Omron Healthcare Indonesia di acara siang hari itu. 

Masih terkait dengan kampanye memperingati May Measurement Month, Mr Yoshiaki mengatakan bahwa "PT Omron Healthcare Indonesia, baru saja meluncurkan alat pengukur tekanan darah digital seri HEM-7280T yang memungkinkan pengguna memonitor data tekanan darah mereka melalui aplikasi Omron Connect dengan cara melakukan sinkronisasi nirkabel dengan ponsel"

Untuk aplikasinya sendiri sudah dapat diinstal pada ponsel berbasis android ataupun iPhone juga ada di http://www.omronconnect.com/id/en_gb/setup/ hal ini dijelaskan Mr Yoshiaki dalam bahas Jepang yang ditranslate oleh rekannya dalam bahasa Indonesia. Karena beliau baru satu tahun tinggal di Indonesia dan mengelola operasional perusahaan secara keseluruhan di Indonesia. 



Adapun latar belakang dimunculkan inovasi baru ini karena Omron ingin mengajak masyarakat Indonesia yang kini merupakan generasi milenial, bertanggung jawab atas kesehatan diri sendiri. Hal ini termasuk dengan mencegahnya dengan melakukan pemeriksaan tekanan darah sendiri di rumah.

Karena penasaran, maka saya pun mencobanya ya guys hari itu juga pada mbak petugas yang berjaga. Seperti apa sih kecanggihan inovasi terbaru dari Omron ini. Masa iya sih bisa langsung terhubung di HP kita dan pastinya akan memudahkan kita ketika kontrol dan konsultasi dengan dokter dong pastinya. 


Ternyata memang benar ya guys, hasil angka tekanan darah saya saat itu 111/73, langsung terhubung sama HP petugas dari Omron yang berjaga untuk kami. Dengan nilai dan jumlah yang sama persis tertera pada alat tekanan darah seri terbaru keluaran Omron itu. Saya sampai geleng-geleng dibuatnya haha*kudetnya diriku 😎

Dan begitu saya coba, jadi begini nih cara kerjanya : 


Jadi, dengan tampilan biru putih bercirikan Omron menjadi background dalam aplikasi Omron Connect yang sudah diunduh sekitar 10.000 ini (wow) padahal baru saja diluncurkan di tahun 2016. Setelah itu kita cara penggunaanya pun mudah.  Kita tinggal mengunduh terlebih dahulu aplikasinya, dan mensinkronkan dengan apm nya untuk kemudian memudahkan dilakukannya penyimpanan data.

Dengan 5 pabrik yang ada di seluruh dunia seperti 2 pabrik di China, Vietnam, Brazil dan Jepang. Dan telah digunakan di lebih dari 110 negara di seluruh dunia ini Omron tetap ingin bersinergi dengan para distributornya untuk memberikan yang terbaik bagi para pemakainya dalam waktu sehari 2x pagi dan sore. 

Keunggulan inovasi Omron HEM-7280T ini sudah tidak perlu diragukan lagi dong pastinya, dengan teknologi Jepang, sensor yang baik, sudah diakui dari mancanegara, dan adanya after sales yang siap membantu kapan saja untuk merepair dan mengkalibrasi satu tahun sekali (bisa lebih kalau jarang digunakan).


Well Ilmu banget nih, hari itu pemahaman saya tentang kesehatan dan perlunya menjaga kesehatan jantung makin tercerahkan hehe. Yukk ahh kita bareng-bareng menjaga kesehatan jantung yang akan berimbas pada tekanan darah dan kesehatan tubuh kita. 

Oia untuk info lebih lanjut silahkan hubungi akun ini ya teman-teman. Dan selamat bergaya hidup sehat demi jantung kita.
Facebook  : Omron Indonesia
web   : www.omron.asia
Telpon : 021-739 9928

Saya dan teman-teman pun menutup sore itu dengan diskusi kecil perihal kesehatan jantung, hayooo jangan suka ngejar deadline wkwkwkkw biar jantungnya tidak mengalami kerja yang berat sehingga mempengaruhi tekanan darah kita menjadi buruk 😂. Makasih juga Omron atas oleh-oleh menariknya, saya jadi bisa ngukur tekanan darah saya di rumah sekalipun hehe.




Komentar

Anonim mengatakan…
wah saya sudah lama tidak cek darah :(. apakah itu tidak apa"?
Febrianty mengatakan…
*Nah loe..buruan gih wkwkwk
Tira Soekardi mengatakan…
wah keren ini, hipertensi kadang bikin takut ya, apalagi dampaknay yang begitu besar
Febrianty mengatakan…
iya bener banget hehe
fajrin herris mengatakan…
Wah sudah bisa terhubung langsung ke Hp ya Mbak. Keren nih. Tapi ngomong-ngomong aku ndak pernah ngecek nih.. 😂😂
Febrianty mengatakan…
Hahaha hayoo atuh di cek segera
Nita Lana Faera mengatakan…
Dulu nenek meninggal juga karena jantung yang berimbas ke ginjal. Eykeh jugak belom pernah cek kesehatan jantung. Baiknya memang periksa sih, disamping pola hidup sehat, Menjaga berat badan memang lebih ke untuk kesehatan jantung juga, bukan sekedar enak dilihat pas upload foto di ige, hahah...
Febrianty mengatakan…
Nah bener itu Miss, menjaga pola hidup sehat itu penting dan harus diperhatikan kandungannya setiap makanan kita ya