ENAM ALASAN SELALU KANGEN KOTA MALANG


tulisanfebri.com
Kawasan Tugu,  Salah Satu Ikon Kota Malang (Sumber : wongcrewchild)
Saya bangga lahir di kota Malang, bangga Malang punya klub sepakbola Arema juga xixi. Siapa sih yang tidak kenal dengan kota ini. Kota yang berada di dataran tinggi dan merupakan kota terbesar kedua di Jawa Timur setelah ibukota propinsinya Surabaya. Kota yang kini menjadi tujuan para pelajar dan mahasiswa dari kota-kota kecil di seputaran Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta, Kalimantan, Sulawesi, Sumatra, Madura, Bali bahkan Papua.

Hemm sampai sebegitunya ya, mereka ngebelain jauh-jauh belajar di kota Malang. Ada apanya sih? Bahkan saya masih ingat lho, ketika masih berstatus sebagai mahasiswi di Universitas Brawijaya Malang. Universitas negeri yang banyak diincar oleh banyak pelajar untuk menjembatani cita-citanya.

Sebagai aremania (Arek Malang) saya merasa bersyukur bisa dilahirkan di kota yang progressive ini, kota yang sekarang menjadi kampung halaman untuk tujuan mudik setahun sekali. Jadi ingat pertanyaan mas Gavino di setiap memasuki bulan ramadhan selalu bertanya. "Bunda...kapan kita mudik ke rumah Yangti (Malang)” atau pertanyaan si kecil Jovano seperti ini “Bunda...berapa hari lagi kita pulang kampungnya?”

Ahh tidak hanya saya saja ternyata, anak-anak pun ketagihan sama kota Malang tempat kampung halaman emaknya xixi. 'Kampung' halaman yang sebenarnya bukan kampung 😃. Karena saya tinggal di kota lho. 

Banyak keseruan yang membuat saya dan keluarga kecil Imam Nurhadi, selalu merindukan kota Malang. Tidak hanya saya, mungkin mantan pelajar dan mahasiswa atau siapapun orang yang pernah menginjakkan kaki di Malang juga akan merasakan hal yang sama pastinya.

HAL YANG SERU DAN BIKIN KANGEN SAMA KOTA MALANG

1. Keluarga Besar
Mungkin inilah alasan pertama bagi saya untuk selalu kangen sama keseruan kampung halaman kota Malang. Karena ada orangtua, kakak, nenek, pakdhe, paman dan keluarga suami yang tinggal di kabupaten Pasuruan yang tidak jauh dari kota Malang. Kangen canda tawa dengan merekalah yang membuat saya tidak akan bisa melupakan kota Malang.

Selain itu kumpul-kumpul dengan teman sekolah atau teman bermain dulu, juga membuat saya kangen lho seseruan sama mereka. Hal ini karena saya lahir, belajar di tingkat SD, SMP, SMA hingga kuliah pun masih setia dengan kota Malang ini
😀. Apalagi sekarang saya tinggal di luar kota, sehingga ketika reuni alumni sekolah, berasa bak seleb yang ditanya sana sini #eeeeaaaa. (Padahal itu karena kesempatan bertemunya yang sangat jarang haha)
tulisanfebri.com
Ini Rekan Semasa SMP Saya, Reuni Pertama Setelah 18 Tahun Lulus haha

2. Makanan
Jelas, yang terbayang di dalam benak saya ketika akan mudik ke kampung halaman adalah makanan khasnya kota Malang. Apa coba tebak hayoo? 😍 yapp kamu benar, BAKSO malang. Bakso yang sudah melegenda, ngehits banget dan wajib disantap oleh para seleb yang singgah di kota ini. Karena rasanya tetap akan berbeda ketimbang bakso dari daerah lainnya. 

Banyak  varian isinya sehingga kita bisa pilih sesuai selera.Ada goreng bulat, mekar, panjang. Terus ada bakso halus, bakso kasar, mau polos atau isi juga ada. Masih ada juga tahu putih, tahu coklat. Siomay, Mie bihun atau mie kuning, juga lontong. Nah loo..bingung makannya kan 😵 masih ditambah sayur cesin dan kol yang diiris tipis (berdasarkan selera saja), untuk sayuran yang dicampurkannya.

tulisanfebri.com
Makanan Andalan Kota Malang (Sumber : malangcity.com)

Selain itu, ada banyak makanan populer juga yang dilahirkan dari kampung halamanku ini. Selain bakso Malang ada bakso bakar,  tahu campur, rujak cingur, mie pangsit, tempe menjes favorit, tempe kacang, nasi pecel, nasi empok atau nasi jagung, kupang, es dawet, kripik tempe, minuman sari apel, kripik buah dalam aneka rasa (cocok untuk oleh-oleh) dll. 

Sayur-sayuran yang harganya masih murah namun enak lagi 😝 (#emakirit). Membeli masakan  matang pun  harganya bisa jauh lebih murah ketimbang masakan matang di kota domisili saya sekarang Tangerang.

Oia, kalau lagi main ke kota Malang dan ingin membeli oleh-oleh datang saja ke daerah Sanan, semua orang juga tahu kog kalau kita tanya dimana letak pastinya. Di daerah Sanan adalah pusat oleh-oleh makanan dan minuman khas kota Malang. 

Mau cari apa saja, disini tersedia tinggal pilih sesuai selera saja. Setiap lebaran, pasti saya menyempatkan kesini deh, untuk berburu oleh-oleh. Dan jangan heran, kalau daerah sini selalu ramai pengunjung. Karena di sepanjang jalan banyak berjejer toko yang menjual makanan dan minuman khas kota Malang.
tulisanfebri.com
Salah Satu Toko Pusat Oleh-Oleh (Sumber: hubpages.com)
3. Tujuan Wisata
Dulu ketika saya masih menjadi warga Malang, tempat rekreasi masih terbatas dan hanya itu-itu saja. Namun seiring berjalannya waktu dan berkembangnya lifestyle masyarakat Malang, maka sudah banyak tempat yang bisa dijadikan destinasi dalam menghabiskan waktu bersama keluarga.
tulisanfebri.com
Ini Juga Ikon Kota Malang Lainnya, Murah Meriah (Sumber :malangkota.go.id)
Seperti kampung warna warni 3D Jodipan, Taman Slamet, Alun-alun, Kawasan bundaran tugu, Jalan Ijen, Pasar minggu pagi, Pasar Burung, Brawijaya Edu Park,  Taman rekreasi Tlogomas, Hawaii waterpark, Museum Malang Tempo Doeloe, Museum Brawijaya, Masjid agung Jami', Taman Rekreasi Kota, Hutan Malabar dll. 

Wah itu masih belum semua ya, daftar tempat wisata yang ada di kota Malang. Belum tempat wisata lainnya yang ada di sekitaran kota Malang. Seperti daerah Batu, Lawang, Pujon, Kepanjen dll. Intinya adalah, berwisata disini tidak akan menyesal deh, tinggal kitanya saja menyesuaikan budget dengan kebutuhan batin. Mau pilih sensasi alam atau hanya sekedar jalan-jalan biasa bersama keluarga? semua  ada #eeeaaa.
tulisanfebri.com
Kalau Ini Jalan Ijen, Rapi Kan wkwkkw (Sumber :malangonline.com)
4. Suasana
Akan selalu kangen juga dengan suasana kota Malang yang memberikan kehangatan tersediri. Harga makanan murah dan terjangkau, warga penduduknya yang ramah, suasana kekerabatan warga yang tinggi, tepo seliro yang patut dicontoh. 

Keseharian yang erat dalam budaya Jawa Timur, lingkungan dimana saya dilahirkan dan dibesarkan. Bahasa khas Malang yang khas, dengan bahasa kiwalannya (Walikan, Baca : bahasa yang dibalik). Meskipun sekarang kampung halaman saya ini mulai padat dan sering macet. Namun, saya tetap kangen dan akan selalu kangen dengan kota Malang. Apalagi makin kesini, kampung halaman saya ini semakin berbenah dengan kebersihannya dan kerapian tatanan kotanya.

5. Hawa   
Hawanya memang relatif dingin dan sejuk disini, saya melihat sangat jarang dan mungkin bisa dihitung dengan jari ya rumah yang menggunakan AC untuk menemani penghuninya tidur. Apalagi ketika hujan turun, jangankan hujan turun deras, baru masih turun gerimis saja saya sudah merasakan hawa dingin di sini. 

Kalau begini, saya pasti butuh kekuatan yang besar untuk mandi sore
😰. Udaranya pun saat ini masih terbilang cukup bersih lho, meskipun sudah banyak terpapar asap knalpot kendaraan yang jumlahnya semakin bertambah. Karena masih banyak pepohonan hijau besar yang tumbuh rapi di sepanjang jalannya.

6. Transportasi

Di kampung halaman saya ini, transportasinya cukup mudah ya. Ada angkutan umum yang berwarna biru untuk semua rute yang menjangkau area kota Malang. Bahkan untuk daerah yang nyempil sekalipun, tetap ada lho rutenya, keren kan 😜 (#banggasamamalang). Dan tanda nya pun memakai huruf yang merupakan singkatan dari antar terminal/daerah yang dilaluinya, sehingga memudahkan pendatang baru untuk cepat mengenalinya.
tulisanfebri.com
Barisan Si Biru Yang Siap Mengantar Kita Kepelosok Kota (Sumber: google)
Dan untuk angkutan umum berwarna selain biru, menandakan angkot tersebut akan menghubungkan kota Malang dengan Kabupaten Malang. Ada warna hijau untuk Malang-Lawang. Ada warna putih untuk Malang-Tumpang. Angkot merah untuk Karangploso-Arjosari. Hemm warna apalagi ya 😊 lupa saking lamanya udah ga pernah naik angkot kalo pulang ke sini. Meskipun sudah banyak juga kenangan saya bersama si biru ini hiks hiks. Si biru yang mengantarkan kemanapun saat saya masih duduk di bangku SD sampai menjadi Mahasiswi.

Udahan ahh, ngomongin kota Malang tempat yang kini menjadi kampung halaman tercinta untuk tujuan mudik bagi saya sekeluarga, dan ke 3 saudara kandung lainnya yang saat ini juga berada di luar kota. Kami sama-sama kangen dan penuh harap selalu bisa bertemu dengan Ibu Bapak yang menikmati masa-masa happy nya di salah satu sudut kampung halaman saya itu. 

tulisanfebri.com
 Stasiun Kota Malang Mulai Ngehits Juga (Sumber :machmudjunus.wordpress.com)
Tidak jarang, adanya chat di grup WA teman alumni SMP atau SMA di Malang membuat saya baper dengan makanan dan suasananya yang sedang dipamerkan. Bahkan teman-teman di grup alumni SMA sengaja menshare gambar makanan khas Malang untuk menggoda saya dengan captionnya begini "Maaf ya Feb, bukan bermaksud bikin kamu baper 😩" huaaaa sebel deh kalo sudah begitu.

Malang...meskipun namamu menyedihkan, semoga hanyalah kebahagiaan dan keseruan yang selalu kamu tularkan kepada penghunimu. Jadilah kampung halaman yang tetap menyenangkan dan membuat kesan tersendiri bagi penikmatmu meski hanya sesaat. Tetap jadilah, kota Malang yang ada di hati, meski kini tak dekat di mata. Pembangunanmu yang begitu pesat, janganlah menghalangimu untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Malang. Selamat menikmati kota Malang guys, kampung halaman saya tercinta dan selalu bikin kangen setiap orang 😉 Kalau sudah jangan lupa tulis di blog juga ya xixi salam satu jiwa (FR)
 
#1minggu1cerita
















Komentar

Dewi Nielsen mengatakan…
Aku janji ama suami, bawa doi ke Malang satu hari nanti ..ya karena kota ini emang juara..makanannya, hawanya.semuaaa
Tira Soekardi mengatakan…
wah itulah sebabnya aku mau kembali ke malang
CatatanRia mengatakan…
jadi pengen ke malang :D penasaran sama makanan dan wisata disana
fika mengatakan…
Makanan dan theme park nya selalu membuat saya kangen Malang :D
Winda Carmelita mengatakan…
Waaahhh mbaknya orang Malang ya? Hihihi *toss. Salam kenal Mbak. Ini di Malang lagi hujan deras, konsisten pagi-malam, hawanya tidur-able dan males mandi-able banget.
Herva Yulyanti mengatakan…
tahun 2011 aku ke Malang hawanya n makanannya emang juara pengen si kesana lagi semoga bisa ajak suami n anak :)
Nur Rochma mengatakan…
Belum banyak wisata kuliner ke Malang. Tapi baksonya selalu bikin kangen.
Ria Bilqis mengatakan…
Kota Malang indah, semoga suatu hari nanti bisa ke Malang, baksonya bikin galfok.
Febrianty mengatakan…
Haha iya banget setuju deh, Malang juara segalanya (tetep bangganya ga ilang-ilang ahaiii). Iya semoga bisa dikabulkan ya mbak bawa suami ke sini pasti betah deh bulan madu lagi wkwkwkwk
Febrianty mengatakan…
Iya, silahkan ditunggu lho sama Malang nya xixi ngangenin emang xixi
Febrianty mengatakan…
Iya main main dong mbak ngicipin Malang ahahaha dijamin orangnya welcome2 semua kayak aku wkwkwkw
Febrianty mengatakan…
Yuhuuuu Malang emang ngangenin ya mbak, dan akan selalu saja ada alasan datng ke Malang
Febrianty mengatakan…
Wahaha sesama kera ngalam, cocok banget deh sama hawanya yang bikin mager apalagi kalau hujan terus huaaa. Salam kenal ya mbak, akan selalu kangen sama Malang hikshiks
Febrianty mengatakan…
wah sudah 6 tahunan yang lalu dong mbak, masih ingat dong pastinya sama suasana Malang xixi, aamiin semoga nameera dan ayah bundanya bisa liburan ke Malang ya
Febrianty mengatakan…
Hehe iya mbak, bener banget baksonya Malang itu ga bisa tergantikan rasanya meskipun kita cuma beli di gerobak yang lewat ahahahaha
Febrianty mengatakan…
Aamiin indah kan kotaku hahaha(tetep bangganya gak ilang-ilang wkwkkwkwk)baksonya janga dilihat mbak ketimbang pengen terbang kesana
Azzuralhi mengatakan…
Duh Mba. Saya aja yang baru sekali ke sana bawaannya pengen balik lagi dan lagi. Karena banyak tempat kece yang menarik untuk dikunjungi.
Dan saya baru tau kalau Mba orang Malang asli...
Febrianty mengatakan…
Wah sudah pernah mampir to ternyata, yess emang kota Malang unik dan selalu bikin kangen pelancongnya hahahaha semoga bisa mampir lagi ya mbak, salam dari arek Malang xixi
D I J A mengatakan…
Dija juga suka ke malang !!!
makan bakso bakar
Febrianty mengatakan…
Selamat makan bakso sayang, biar cepat gedhe dan tambah pinter ya
Aulawi Ahmad mengatakan…
malang adalah salah satu kota yang gak pernah boseni, selalu menarik dan merindukan :D
Febrianty mengatakan…
Yap betul dan sepakat sekali hihi. Malang memang tiada duanya.
Saribainbridge.com mengatakan…
aku ngutang jalan2 ke Malang sama temen, menurut cerita kebun binatangnya di Malang apikk banget ya Feb :)
Nita Lana Faera mengatakan…
Malang itu yang ngetop untuk yang bukan orang Malang... daerahnya sejuk dan ada Museum Angkut, haha... Oh iya, baso Malang juga yang enak banget.
Febrianty mengatakan…
Xixi di Malang secara spesifik ga ada kebun binatang seperti pada umunya mbak, hanya mungkin semacam park yang ada hewan-hewan yang dilindungi kali ya, tapi jumlahnya tidak sebanyak seperti kebun binatang xixi
Febrianty mengatakan…
Ahahahah tetep ya, makanan yang diincar oleh spesialis food blogger satu ini wkwkkwkwk..iyes sejuknya juga bikin kangen nih
Lutvia Sari mengatakan…
Wah gak sengaja baca ini karena nulis keyword 'kangen malang' hehe, kebetulan saya juga lagi kuliah di malang. Kalau lagi liburan gini suka kangen suasana disana. Tempatnya adem, jadi gakperlu pendingin kalo di dalem rumah.
Febrianty mengatakan…
Wah senang sekali sebagai arema harus bangga saya, kota Mlang jadi jujukan para mahasiswa imut imut dari kota lain hehe. Iya aman dan dingin bikin kangen ya. dan akan selalu kangen hehe
BAYU mengatakan…
Kangen malang entah apa alasannya....
April Hamsa mengatakan…
Duh aku jadi kangen berat pengen ke Malang lagi. Bersyukur banget awal tahun kmrn udah sempet ke sana...
Febrianty mengatakan…
Oia sebelum Corona mewabah ya. Dan drama naik mobil ke pantai selatan Malang kan wkwk. Akupun jadi makin kangen Malang